Minggu, 02 Oktober 2016

Tanya Jawab 380


Tanya Jawab Seputar Pintu Dharma Tanah Suci
380

Pertanyaan :
Katanya Dharmakaya Buddha memenuhi segala ruang dan waktu, kalau begitu ketika melakukan namaskara tinggal menghadap ke angkasa saja sudah beres, kenapa pula diharuskan menghadap ke arah barat?

Upasaka Li Bing-nan menjawab :
Hal ini bukan mudah diterapkan pada praktisi pemula. Dharmakaya Buddha memenuhi segala ruang dan waktu, tetapi hal ini sulit dipahami praktisi pemula.

Amitabha Sutra menyebutkan dari penjuru barat melewati sepuluh triliun alam para Buddha terdapat sebuah alam yang disebut Alam Sukhavati, hal ini adalah nyata adanya, praktisi pemula akan melatih diri seperti apa yang tercantum di dalam sutra, dengan sendirinya akan memahami kebenaran alam semesta dan kehidupan manusia.

Praktisi senior yang telah melepaskan kemelekatan maka takkan mempermasalahkan bernamaskara mau menghadap ke arah mana. Tetapi bagi praktisi pemula tidak mudah melakukan hal ini, jadi lebih baik melatih sesuai dengan apa yang tercantum di dalam sutra.

Dipetik dari : Tanya Jawab Seputar Pintu Dharma Tanah Suci
Penulis : Upasaka Li Bing-nan
Disusun oleh : Upasaka Ceng Qi-yun


淨土法門疑難問題解答
(三八零)

問 :  
佛的法身既然遍滿虛空,那麼向虛空禮拜就可以了,為什麼要向西方禮拜呢?

李炳南老居士解答 :
無相念佛或實相念佛是最高功夫,它的本 質就是即心即佛,念而無念,不是初學所宜。佛的法身遍滿虛空是從本體上來說的,初學難以理解。經上說從西方過十萬億佛土有一個極樂世界,是真實不虛的,初 學者依教奉行,自然能明瞭宇宙真相。從本質上來說,方位都是相對的,時空都是相對的,開悟的人明瞭萬法皆空的宇宙真相,就無所謂向何方作禮的問題了。一般 學者,不宜從此下手,還是依教奉行為好。

文摘恭錄 : 淨土法門疑難問題解答
李炳南老居士原著
曾琦雲編譯